Pembinaan Penyuluh Agama Kristen Tahun 2023

18
Jul 2023
Kategori : Berita
Penulis : humas
Dilihat :405x

Singkawang. Kementerian Agama  Kota Singkawang melalui Sub Bagian Tata Usaha melaksanakan pembinaan kepada Penyuluh Agama Kristen PNS dan Non PNS tahun 2023  bertempat di aula Restoran Kampung Batu Singkawang, Selasa (18/07) dengan peserta berjumlah 15 orang. Acara pembinaan dibuka oleh Kepala Kantor Kementerian Agama Kota Singkawang, Drs. H. Muhlis, M.Pd didamping oleh Kepala Sub Bagian Tata Usaha sekaligus ketua panitia pelaksana, Aliyansah, M.Pd.

Muhlis dalam sambutannya, mengatakan bahwa tugas Penyuluh Agama Kristen saat ini dihadapkan pada suatu kondisi masyarakat yang berubah dengan cepat yang mengarah pada masyarakat moderat, masyarakat teknologi dan sumber informasi. Dengan demikian setiap penyuluh Agama Kristen hendaknya secara terus menerus meningkatkan pengetahuan, wawasan dan pengembangan diri serta teknik dalam penyampaian ke masyarakat sehingga ada korelasi faktual terhadap kondisi dan kebutuhan masyarakat.

Sebelum menutup sambutannya Muhlis mengharapkan kepada para penyuluh untuk melaksanakan tupoksinya. Selain itu, Muhlis juga menghimbau kepada para penyuluh untuk meningkatkan kualitas penyuluhan dengan meningkatkan pemahaman, motivasi dan keterampilan teknis dalam memberikan informasi kepada masyarakat.

Sementara itu, Aliyansah menyampaikan bahwa tantangan para Penyuluh Agama Kristen tidaklah ringan. Tentunya akan melalui proses yang diawali dengan pembinaan diri pribadi dan keluarga. Setelah itu baru meningkat pada pembinaan masyarakat. Oleh karena itu, Penyuluh Agama Kristen harus bisa menjadi suri tauladan yang baik di masyarakat. Aliyansah juga mengingatkan kepada para penyuluh disamping memberikan kajian-kajian ilmu dan pemahaman agama, untuk selalu memberikan pembinaan ibadah kepada masyarakat binaannya.

“Peranan ini sangat penting karena pembangunan di Indonesia tidak semata-mata membangun manusia dari segi lahiriah atau jasmaniahnya saja, melainkan membangun dari segi rohaniah, mental spiritualnya, karena keduanya dibangun secara bersama-sama.” ungkap Aliyansah.(DH/skw)