Kasih Karunia yang Ajaib (1 Petrus 5:10)

Oleh: Liu Siang Ha, S.Th*
Kasih karunia adalah pemberian atau anugerah dari yang lebih tinggi kedudukannya kepada yang lebih rendah, jadi bisa disimpulkan Kasih karunia adalah pertolongan dan kekuatan ilahi yang kita terima melalui Pendamaian Yesus Kristus. Melalui kasih karunia, kita diselamatkan dari dosa dan kematian. Selain itu, kasih karunia memperkuat kita dari hari ke hari dan menolong kita bertahan sampai akhir.
Kita pasti pernah dengar kata Ajaib. Kata ajaib bisa diartikan tidak seperti biasa; mengherankan: tidak dapat diterangkan dengan akal misalnya ada anak umur setahun sudah bisa baca dan berhitung dengan lancar, itu ajaib.Orang sakit sudah berobat kemana-mana tidak sembuh, lalu didoakan dengan iman sembuh itu ajaib. Keajaiban Dunia Taj Mahal, Tembok Besar, dan masih banyak lagi contoh keajaiban bisa kita temukan.
Namun saat ini kita mau belajar kasih karunia yang ajaib. Hidup Kristen adalah hidup dalam kasih karunia Tuhan. Tuhan bilang bahwa kejadian kita ajaib. Mazmur 139:13-14. Tuhan tidak saja menjadikan kita secara ajaib tapi Tuhan tetap mengaruniakan keajaiban-keajaiban lain dalam hidup kita.
Dari 1 Petrus 5:10 beberapa karunia ajaib dari Tuhan:
- Yesus memanggil dalam kemuliaan :
- Tuhan tidak rencanakan kehinaan, kefanaan, kehinaan, keterpurukan, kehancuran. Tuhan mau kita dalam kemuliaan-Nya.
- Roma 3:23 semua orang berdosa dan hilang
- Tuhan mau kita kembali
- Bahkan Yesus Kristus rela mati demi kemuliaan kita.
- Mari kita sambut karunia ajaib Tuhan untuk kita, muliakan Tuhan dalam hidup kita.
- Marilah kita memuji Tuhan atas kebaikan dan kasih karunia-Nya, karena Dia telah memanggil kita menuju kemuliaan kekal-Nya di dalam Kristus Yesus.
- Berupaya supaya hidup kita dimuliakan.
- Melengkapi kita
Bagaimana rasanya ketika sesuatu yang kita sayang terus sudah dalam kondisi tidak lengkap kita kecewa. Misalnya punya tumbler 1 set 12 buah, tahu-tahunya yang ada cuma 10. Tidak lengkap;kita kecewa, demikian Tuhan, Dia kecewa jika kondisi hidup kita tidak lengkap. Tuhan turun tangan untuk melengkapi kita bagi Tuhan.
- Meneguhkan
Meneguhkan itu artinya menambah yakin, seyakin- yakinnya sehingga tidak diragukan lagi. Pernikahan, jabatan, perjanjian dan lain-lain perlu diteguhkan supaya lebih sah. Tuhan secara ajaib meneguhkan kita supaya tidak ada keraguan lagi kita dihadapan Tuhan. Dia akan meneguhkan kita dalam kebenaran dan tidak membiarkan kita goyah dalam keimanan kita, saat kita mengarahkan mata hati kita kepada DIA dengan keyakinan dan kepercayaan, maka hidup kita diteguhkan.
- Menguatkan kita.
Penderitaan hidup yang tidak terhindarkan, penderitaan diijinkan oleh Tuhan untuk menyempurnakan perjalanan rohani kita,di dalam penderitaan kita, kita berpengharapan akan diberi kekuatan dari Tuhan. Kita sering mendengar kesaksian yang mengatakan berkat Tuhan saya mampu melewati musibah ini. Apa penderitaan kita hari ini? Tuhan berbicara kepada kita, Dia menguatkan bukan hanya hari ini, tetapi setiap hari. Kemarin,hari iini, besok dan yang akan datang.
- Mengokohkan kita
Seluruh hidup kita sampai kekekalan merupakan kasih karunia dari Allah. Untuk itu, kita perlu bersyukur dan terus beriman kepada-Nya. Aniaya, derita, dan bahkan maut seharusnya tidak lagi membuat kita goyah dan kehilangan arah, karena Allah, sumber segala kasih karunia mengokohkan kita. Tantangan hambatan badai hidup tidak bisa menghancurkan, tidak merobohkan karena iman dan percaya.
Di jalan kita sering melihat pohon tumbang karena angin, karena badai; begitupun kita banyak hal yang bisa buat kita tumbang, tetapi Tuhan menjaga kita supaya tetap kokoh. “Dan Allah, sumber segala kasih karunia… mengokohkan… kamu.” Hal ini berarti semakin tertanam di dalam Dia: “Sehingga oleh imanmu… kamu berakar serta berdasar di dalam kasih” (Efesus 3:17).
Tuhan itu ajaib bagi kita dalam kasih karunia-Nya yang ajaib; Dia memanggil kepada Kemuliaan, Melengkapi, Meneguhkan, Menguatkan, Mengokohkan kita.
*Penulis adalah Penyuluh agama Kristen Kankemenag Kota Singkawang