Kemenag Singkawang Gelar Sosialisasi Penyembelihan Hewan Qurban Menjelang Idul Adha 1445 H/2024 M

21
Mei 2024
Kategori : Berita
Penulis : humas
Dilihat :357x

Singkawang (Kemenag) – Menjelang persiapan Idul Adha 1445 H/2024 M, Kantor Kementerian Agama Kota Singkawang menggelar Sosialisasi Penyembelihan Hewan Qurban yang diselenggarakan di Operation Room Kantor Kemenag Singkawang dan dihadiri oleh sekitar 60 peserta terdiri dari Penyuluh Agama Islam dan Pengurus Masjid dari 5 (lima) kecamatan di Kota Singkawang. Sosialisasi tersebut dibuka secara resmi oleh Kasi Bimas Islam, Bulyamin Hadimin, S.HI, Senin (20/05/2024).

Dalam sambutannya, Bulyamin Hadimin menekankan pentingnya pemahaman yang benar tentang tata cara penyembelihan hewan qurban sesuai syariat Islam. “Kegiatan sosialisasi ini bertujuan untuk memastikan bahwa proses penyembelihan hewan qurban di Kota Singkawang dilaksanakan sesuai dengan aturan dan ketentuan yang berlaku, baik dari segi Agama maupun kesehatan,” ujar Bulyamin.

Bulyamin juga menambahkan bahwa Idul Adha merupakan momen penting bagi umat Islam untuk berbagi dan memperkuat tali silaturahmi. Oleh karena itu, penyembelihan hewan qurban harus dilakukan dengan benar dan penuh kehikmatan. “Kita harus memastikan bahwa hewan qurban disembelih dengan cara yang benar agar ibadah kita diterima oleh Allah SWT dan manfaatnya bisa dirasakan oleh masyarakat luas, serta penyebaran penyaluran hewan qurban ke tempat yang layak dan tepat,” tambahnya.

Kegiatan sosialisasi ini menghadirkan beberapa narasumber ahli di bidang penyembelihan hewan qurban dan kesehatan hewan. Para peserta diberikan pemahaman tentang teknis penyembelihan yang halal dan thayyib, serta pentingnya menjaga kebersihan dan kesehatan hewan qurban sebelum, selama, dan setelah proses penyembelihan.

Salah satu narasumber, drh. Isnanto Cahyo, menjelaskan tentang kriteria hewan yang layak untuk dijadikan qurban. “Hewan yang akan disembelih harus sehat, tidak cacat, dan cukup umur. Ini penting untuk memastikan daging yang dihasilkan sehat dan aman serta layak untuk dikonsumsi,” ungkapnya. Ia juga memberikan tips tentang cara memilih hewan qurban yang baik dan cara merawatnya hingga hari penyembelihan.

Selain itu, dalam sosialisasi ini, Ia juga memberikan penjelasan tentang tata cara penyembelihan yang sesuai dengan ajaran Islam. “Penyembelihan harus dilakukan dengan menyebut nama Allah, menggunakan pisau yang tajam, dan memotong tiga saluran utama di leher hewan, yaitu saluran pernapasan, saluran makanan, dan pembuluh darah. Ini untuk memastikan hewan mati dengan cepat dan tidak mengalami penderitaan yang berkepanjangan,” jelas pria berkacamata tersebut.

Dengan adanya sosialisasi ini, diharapkan masyarakat Kota Singkawang dapat melaksanakan penyembelihan hewan qurban dengan lebih baik dan benar, sesuai dengan tuntunan agama dan standar kesehatan. Kantor Kementerian Agama Kota Singkawang berkomitmen untuk terus memberikan pembinaan dan sosialisasi agar tradisi qurban tetap terjaga kemurniannya dan memberikan manfaat yang optimal bagi umat. (MD/skw)