Visitasi dan Verifikasi Lapangan di MIS Muhamadiyah 2 Calon Penerima Dana Bantuan Afirmasi Rehab Berat 2024
Singkawang (Kemenag) – Petugas Visitasi dan Verifikasi Lapangan, Iwan Manik Radja, didampingi oleh Kasi Pendis Kantor Kemenag Singkawang, Hj. Rohmawati, serta Kepala MIS Muhamadiyah 2, H. Erwandi, melaksanakan visitasi dan verifikasi lapangan di MIS Muhamadiyah 2 sebagai calon penerima Dana Bantuan Afirmasi Rehab Berat Tahun 2024, Jum’at (05/07/2024).
Hj. Rohmawati menjelaskan bahwa visitasi dan verifikasi lapangan ini dilakukan setelah proposal yang diajukan melalui aplikasi Simsarpras telah diverifikasi oleh admin pusat dan disinkronkan dengan isian EDM e-RKAM. “Proses ini memastikan bahwa madrasah yang menerima bantuan benar-benar memenuhi kriteria dan siap mengelola dana bantuan dengan baik,” jelas Hj. Rohmawati.
Kepala MIS Muhamadiyah 2, H. Erwandi, dalam sambutannya menyampaikan harapannya agar bantuan tersebut dapat segera terealisasi. “Insya Allah kami siap untuk mengelola bantuan ini, serta dapat bermanfaat bagi madrasah kami dalam meningkatkan mutu pendidikan,” ujar H. Erwandi dengan penuh optimisme.
Dalam arahannya, Iwan Manik Radja menekankan bahwa salah satu syarat bagi madrasah untuk menerima Dana Bantuan Afirmasi Rehab Berat bukan hanya berdasarkan jumlah peserta didik, melainkan pencapaian persentase evaluasi diri madrasah (EDM) saat pembuatan rencana kerja anggaran madrasah (ERKAM). “Evaluasi diri madrasah menjadi tolak ukur penting dalam menentukan kelayakan penerimaan dana bantuan ini,” tegas Iwan.
Proses visitasi dan verifikasi ini diharapkan dapat memastikan bahwa dana bantuan yang diberikan tepat sasaran dan digunakan secara efektif untuk meningkatkan fasilitas dan kualitas pendidikan di MIS Muhamadiyah 2. Dengan dukungan dan perhatian dari pemerintah, diharapkan madrasah-madrasah yang menerima bantuan dapat terus berkembang dan memberikan kontribusi positif bagi pendidikan di Indonesia.
Kegiatan ini menjadi salah satu bentuk nyata dari komitmen pemerintah dalam mendukung peningkatan mutu pendidikan madrasah, khususnya di wilayah Singkawang. Harapan besar dari para pejabat terkait adalah agar dana bantuan afirmasi rehab berat ini dapat segera direalisasikan dan membawa manfaat yang signifikan bagi madrasah yang membutuhkan.. (MD/skw)
