Kepala Kemenag Tekankan Partisipasi Aktif dan Integritas dalam Pembinaan Penyuluh Agama Islam
Singkawang (Kemenag) – Kepala Kantor Kementerian Agama Kota Singkawang, H. Muhlis, didampingi Kepala Seksi Bimbingan Masyarakat Islam, Bulyamin Hadimin, mengadakan pembinaan bagi Penyuluh Agama Islam PNS dan P3K di ruang kerjanya. Kegiatan tersebut dihadiri oleh seluruh Penyuluh Agama Islam dari seluruh kecamatan di Kota Singkawang, Kamis (25/07/2024).
Dalam arahannya, H. Muhlis menyampaikan beberapa informasi penting terkait program Penyuluh Award pada tahun mendatang. Beliau mengharapkan agar para penyuluh lainnya dapat berpartisipasi aktif sebagai peserta dalam ajang tersebut. “Khususnya, Deni Purwanto yang telah berhasil mencapai tingkat nasional, diharapkan dapat membagikan ilmu dan pengalamannya kepada rekan-rekan penyuluh lainnya,” ujar H. Muhlis.
Selain itu, H. Muhlis juga menekankan pentingnya penyuluh yang telah mengikuti berbagai pelatihan atau kegiatan terkait Revitalisasi KUA dan Sekolah Penyuluh dan Penghulu Aktor Resolusi Konflik (SPARK) untuk mentransfer ilmu yang telah didapat kepada penyuluh lainnya. “Ini diharapkan dapat meningkatkan kualitas dan kompetensi para penyuluh dalam menjalankan tugasnya,” tambahnya.
Muhlis juga mengangkat isu terkait rumah ibadah percontohan yang diharapkan dapat menjadi Rumah Ibadah yang Ramah Difabel, Ramah Anak, serta Ramah Lingkungan. “Hal ini sejalan dengan upaya Kemenag untuk menciptakan tempat ibadah yang inklusif dan nyaman bagi semua kalangan,” jelasnya.
Selain itu, beliau mengingatkan kepada seluruh pegawai untuk segera menyelesaikan e-kinerja sebelum masa tenggang berakhir. “Hal ini penting untuk menjaga integritas dan kinerja seluruh PNS dalam memberikan pelayanan terbaik,” tegas H. Muhlis. Kantor Kemenag Singkawang sendiri sedang diusulkan untuk menjadi Wilayah Birokrasi Bersih dan Melayani (WBBM), yang diharapkan dapat terwujud pada tahun 2025 seiring dengan rencana pembangunan gedung baru untuk Kemenag Singkawang.
Pembinaan ini diharapkan dapat meningkatkan semangat dan kinerja para penyuluh dalam menjalankan tugas dan fungsinya di tengah masyarakat. (Bulyamin/skw)
