Keluarga Besar Kemenag Singkawang Sampaikan Belasungkawa kepada Kasi Urusan Agama Buddha

8
Agu 2024
Kategori : Berita
Penulis : humas
Dilihat :296x

Singkawang (Kemenag) – Kepala Kantor Kementerian Agama Kota Singkawnag H. Muhlis beserta unsur pimpinan dan jajaran pegawai dari Kantor Kementerian Agama Kota Singkawang melayat ke rumah duka Kepala Seksi Urusan Agama Buddha, Tjia Kong Min, untuk menyampaikan belasungkawa atas meninggalnya ibunda tercinta, Tjia Bu Moi, Rabu (07/08/2024).

Di antara yang turut hadir dalam kunjungan belasungkawa ini adalah Kepala Subbagian Tata Usaha, Aliyansah, Kepala Seksi Pendidikan Islam, Hj. Rohmawati, dan Penyelenggara Katolik, Elisabet Eli Yohanis. Kehadiran mereka menunjukkan rasa solidaritas dan kepedulian yang tinggi antar pegawai di lingkungan Kantor Kementerian Agama Kota Singkawang.

Dalam suasana duka itu Tjia Kong Min menyampaikan ucapan terima kasih atas dukungan dan perhatian dari keluarga besar Kantor Kemenag Singkawang yang telah berkenan hadir dan menghibur keluarganya. “Terima kasih saya ucapkan kepada seluruh jajaran pegawai Kemenag Singkawang yang telah berkenan melayat di rumah kami,” ungkapnya. Kong Min sapaan akrabnya menceritakan bahwa Ibunya menghembuskan nafas terakhir pada hari Selasa kemaren (06/08), di rumah kediamannya sekitar pukul 03:38 Wib dalam usia 81 tahun. “Saya sekeluarga juga berterima kasih atas dukungan pimpinan dan rekan-rekan kerja selama saya merawat Ibu di hari-hari terakhir beliau,” lanjutnya.

Dalam kesempatan itu Aliyansah menyampaikan bahwa kunjungan ini merupakan bentuk empati dan dukungan moral kepada Tjia Kong Min serta keluarganya yang sedang berduka. “Kami datang sebagai keluarga besar Kantor Kementerian Agama untuk memberikan dukungan dan semangat di saat-saat sulit seperti ini. Semoga Pak Kong Min dan keluarga yang ditinggalkan diberikan ketabahan dan kesabaran, dan Ibunda tercinta tenang di alam sana” ujar Aliyansah.

Sejalan dengan Kasubag. TU, Kasi Pendis, Hj. Rohmawati, juga menyampaikan rasa belasungkawanya dan berharap agar keluarga yang ditinggalkan diberi kekuatan. “Kami turut berduka cita yang sedalam-dalamnya. Semoga keluarga yang ditinggalkan tabah menghadapi cobaan ini,” tuturnya.

Sementara itu Penyelenggara Katolik, Elisabet Eli Yohanis, menambahkan bahwa momen seperti ini menjadi pengingat akan pentingnya kebersamaan dan dukungan satu sama lain. “Kehadiran kami di sini adalah wujud kebersamaan dan kasih sayang antar sesama,” katanya.

Di penghujung acara, seluruh keluarga besar Kemenag Singkawang berpamitan kepada Tjia Kong Min dan keluarga, dengan tetap memberikan support dan semangat kepada keluarga almarhum untuk bisa tabah dan ikhlas menerima ujian ini. (Liana/skw)