Upacara HUT ke-79 RI di Singkawang: H. Muhlis Bacakan Doa Pemersatu Bangsa

17
Agu 2024
Kategori : Berita
Penulis : humas
Dilihat :367x

Singkawang (Kemenag) – Kepala Kantor Kementerian Agama Kota Singkawang, H. Muhlis, memimpin doa pada Upacara peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-79 Kemerdekaan Republik Indonesia yang diselenggarakan di Halaman Kantor Pemerintah Kota Singkawang. Upacara tersebut dihadiri oleh berbagai kalangan pejabat dan peserta dari berbagai instansi, pada Sabtu (17/08/2024).

Pj. Walikota Singkawang, H. Sumastro, bertindak sebagai Inspektur Upacara, dan dihadiri Pj. Sekda Singkawang, H. Aulia Candra, serta pimpinan DPRD dan jajaran Forkopimda Pemkot Singkawang turut hadir. Upacara juga diikuti oleh perwakilan dari Polres, Kodim, Satpol PP, PNS, Mahasiswa, Pelajar dan tamu undangan lainnya.

Acara dimulai dengan pembacaan Teks Proklamasi oleh Ketua DPRD Kota Singkawang, Sujianto, diikuti dengan pengibaran Bendera Merah Putih oleh Pasukan Pengibar Bendera Pusaka (Paskibraka) yang terdiri dari siswa dan siswi SLTA/sederajat di Kota Singkawang. Prosesi pengibaran bendera berjalan lancar dan penuh khidmat.

Dalam momen tersebut, H. Muhlis membacakan doa khusus yang disusun oleh Kementerian Agama RI. Dalam doanya, ia memohon agar peringatan kemerdekaan ini menjadi momentum untuk mempererat kesatuan dan persatuan bangsa. Ia juga berharap agar seluruh masyarakat Indonesia diberikan kejernihan hati dan pikiran dalam mengamalkan nilai-nilai Pancasila dan UUD 1945 sebagai pedoman dalam kehidupan berbangsa dan bernegara.

Selain itu, doa tersebut juga mengandung harapan agar Indonesia dijauhkan dari bencana dan marabahaya, serta agar semangat cinta tanah air, tenggang rasa, solidaritas, dan gotong royong semakin tumbuh subur di tengah masyarakat. H. Muhlis menutup doanya dengan harapan agar cita-cita mewujudkan Indonesia tangguh dan tumbuh dapat segera tercapai.

Setelah rangkaian upacara selesai, acara dilanjutkan dengan penyerahan berkas remisi kepada empat orang warga binaan dari Lapas Kelas II B Singkawang. Penyerahan remisi ini menjadi simbol harapan baru bagi mereka yang tengah menjalani masa hukuman, sebagai bagian dari semangat kemerdekaan yang dirayakan oleh seluruh bangsa Indonesia. (MD/skw)