Selesai Ikuti Babak Final KSM Nasional, 5 Siswa Madrasah Kota Singkawang Mohon Doa untuk Hasil Terbaik

Ternate (Kemenag Singkawang) – Mengikuti Kompetisi Sains Madrasah (KSM) Tingkat Nasional menjadi pengalaman yang sangat luar biasa dan tak terlupakan bagi peserta dari Singkawang. Perjalanan dimulai dengan penuh antusiasme sejak keberangkatan menggunakan pesawat, kehangatan dan keakraban tercipta di antara peserta KSM seprovinsi selama perjalanan panjang menuju Kota Ternate, yang dikenal sebagai Kota Rempah. Demikian Catur Julianta, siswa MAN Kota Singkawang yang mengikuti KSM Tingkat Nasional mewakili Kalbar pada Cabang Matematika MA.
Setibanya di Bandara Sultan Babullah, para peserta disambut oleh keindahan alam Ternate. “Kami kemudian diantar oleh bus kontingen Kalbar menuju tempat penginapan di Asrama Haji. Di sana, peserta KSM Kalbar mengabadikan momen kebersamaan dengan berfoto bersama sebelum memulai rangkaian kegiatan kompetisi,” imbuh Janeeta Alya Fakhirah, siswa MTs Ushuluddin, wakil Kalbar untuk Cabang Matematika MTs.
Keesokan harinya pada Selasa (03/09), peserta mengikuti pembukaan resmi KSM dan MYRES di Lapangan Ngaralamo. “Upacara pembukaan berlangsung meriah dengan berbagai penampilan yang sangat menakjubkan dan keren di mulai dari Penampilan Tari, Barongsai, dan Tartil Al-Qur’an, yang memukau para peserta,” Aisya Aqila Ardiningrum, salah satu dari siswa MTsN Singkawang yang berlaga di Cabang Sosial Sains Terpadu (Beregu) MTs. Zahra, rekan satu timnya menimpali bahwa kehadiran Kepala Kantor Wilayah, Kepala Kementerian Agama, serta para pendamping turut menambah semangat para peserta KSM Kalbar. “Kami juga terhormat atas sambutan hangat dan pelayanan yang diberikan oleh Liason Officer dari Kanwil Kemenag Kalbar, Bapak Ahmad Zainal. Beliau sangat ramah, menyenangkan, dan banyak membantu kami,” lanjutnya Afifa Khairunnafsi,rekannya yang lain.
Setelah acara pembukaan KSM dan MYRES pada Selasa (03/09/2024), dilaksanakan Technical Meeting (TM) khusus untuk para pembimbing, sementara peserta memanfaatkan waktu untuk belajar dan mempersiapkan diri menghadapi lomba.
Pada hari Rabu (04/09), kompetisi KSM tingkat nasional dimulai. Tes KSM di tahap final dilakukan secara offline dengan bentuk penilaian yakni berbentuk soal pada kategori individual berupa isian singkat sebanyak 10 soal dan uraian sebanyak 5 soal. Sedangkan soal pada kategori beregu berupa isian singkat sebanyak 10 soal dan uraian sebanyak 5 soal yang semuanya telah disiapkan oleh Komite Ahli KSM Nasional. Sedangkan untuk penilaian yang terpusat oleh Komite KSM Nasional.
Meskipun soal-soal tersebut tergolong sulit, tetapi para peserta tetap optimis dan berharap dapat lolos ke tahap grand final, demikianTaslima, salah satu guru pendamping melaporkan dari Ternate.
Hasil seleksi yang menentukan peserta yang berhak masuk ke Grand Final akan diumumkan besok Kamis (05/09), dengan pelaksanaannya pada hari Jumat (06/09). Pada tahap Grand Final, tes KSM juga dilakukan secara offline dengan soal pada kategori individual berupa soal uraian dengan system explorasi/eksperimen sebanyak 10 soal. Pada kategori beregu soalnya melalui model cerdas cermat yang terdiri dari tiga babak, yaitu amplop bergilir, eksplorasi dan rebutan. Untuk soal disiapkan oleh Komite Ahli Nasional serta penilaian secara terpusat. Peserta terbaik per kategori akan bersaing untuk mendapatkan medali emas, perak, perunggu, atau penghargaan lainnya. Tahapan ini merupakan puncak dari seleksi KSM tingkat nasional dan akan menentukan siswa terbaik dari seluruh Indonesia. KSM Tahap IV (Grand Finalk) ini diikuti oleh 6 siswa terbaik per bidang studi pada kategori individual dan 3 regu terbaik berdasarkan hasil seleksi pada KSM Tahap III (Final).
Sebagai penutup laporan hari ini, para siswa menyampaikan permohonan doa dari orang tua, guru, teman-teman dan seluruh keluarga besar madrasah, Kemenag, dan warga Singkawang agar para peserta dari Singkawang dan para peserta KSM Kalbar lainnya dapat memberikan yang terbaik dalam kompetisi ini dan membawa kebanggaan bagi provinsi. (Liana/skw)