Kemenag Singkawang dan FKPP Gelar Rakor, Matangkan Persiapan Hari Santri Nasional 2024
Singkawang (Kemenag) – Menyambut peringatan Hari Santri Nasional yang akan digelar bulan depan, Kantor Kementerian Agama Kota Singkawang melalui Seksi Pendidikan Islam mengadakan rapat koordinasi dengan Forum Komunikasi Pondok Pesantren (FKPP) pada Rabu (19/09/2024). Kegiatan ini berlangsung di Operation Room Kantor Kemenag Singkawang, dipimpin langsung oleh Kepala Kantor Kemenag, H. Muhlis, didampingi oleh Kasi Pendidikan Islam, Hj. Rohmawati.
Dalam arahannya, H. Muhlis menekankan pentingnya pelaksanaan Hari Santri Nasional yang tahun ini akan digelar di Pondok Pesantren Nurushibyan sebagai tuan rumah. “Pelaksanaan harus dilakukan dengan maksimal sesuai dengan kemampuan, tanpa mengurangi makna dari Hari Santri itu sendiri,” ujar H. Muhlis. Ia juga mengingatkan agar selalu berkoordinasi dengan berbagai pihak dan belajar dari pengalaman tahun sebelumnya. “Format yang sudah baik kita lanjutkan, dan kekurangan yang ada kita perbaiki bersama,” tambahnya.
Sementara itu, Hj. Rohmawati, menegaskan pentingnya rapat koordinasi kali ini sebagai langkah awal dalam mempersiapkan peringatan Hari Santri Nasional 2024. “Rakor ini menjadi momentum bagi kita untuk memastikan semua persiapan berjalan lancar. Kehadiran delapan pimpinan atau utusan dari Pondok Pesantren se-Kota Singkawang menunjukkan komitmen bersama untuk menyukseskan peringatan Hari Santri Nasional yang akan digelar pada 22 Oktober mendatang. Kami berharap, melalui kerjasama yang baik, acara ini dapat berlangsung dengan khidmat dan penuh makna,” ujarnya.
Perwakilan dari Pondok Pesantren Nurushibyan, M. Hori, menyampaikan kesiapan pihaknya sebagai tuan rumah. “Persiapan tempat dan petugas upacara sudah dimulai sejak awal bulan lalu, termasuk latihan dan pembenahan halaman,” ujarnya. M. Hori juga mengungkapkan bahwa ikatan alumni dan pengurus PHBI turut dilibatkan dalam persiapan ini.
Berbagai aspek penting dibahas dalam rapat ini, termasuk antisipasi kondisi cuaca yang tidak menentu. Jika terjadi hujan atau banjir, lokasi alternatif akan dipindahkan ke Kantor Kemenag Singkawang. Dengan persiapan yang matang dan koordinasi yang baik, peringatan Hari Santri Nasional 2024 diharapkan berlangsung lebih meriah dan bermakna. (Uut/skw)
