Pembimas Buddha Kalbar Berikan Pembinaan kepada Penyuluh Agama Buddha di Singkawang

Singkawang (Kemenag) – Untuk meningkatkan pembinaan umat Buddha di Kota Singkawang, Pembimbing Masyarakat (Pembimas) Buddha Kanwil Kemenag Provinsi Kalimantan Barat, Yanto yang didampingi oleh Kasi Urusan Buddha, Tjia Kong Min, menggelar pembinaan bagi Penyuluh Agama Buddha. Kegiatan yang berlangsung di Ruang Sekretariat Zona Integritas Kantor Kemenag Singkawang pada Senin (25/11/2024).
Kegiatan ini diikuti oleh para Penyuluh Agama Buddha non-PNS se-Kota Singkawang. Dengan tujuan utama meningkatkan mutu pelayanan kepada umat Buddha, pembinaan ini juga bertujuan memperkuat profesionalisme para penyuluh dalam memberikan pembinaan keagamaan serta mendorong kolaborasi antar pengurus rumah ibadah dalam pengembangan ajaran Buddha.
Dalam sambutannya, Yanto menyampaikan apresiasi atas dedikasi dan kerja keras para penyuluh yang telah menjalankan tugasnya dengan baik. “Penyuluh agama adalah perpanjangan tangan Kementerian Agama di masyarakat. Mereka diharapkan menjadi teladan dengan budi pekerti yang luhur, serta mampu menjadi juru penerang yang mendamaikan dalam menjaga keharmonisan umat beragama,” ujarnya.
Yanto juga menekankan pentingnya sinergi dan komunikasi yang baik antar penyuluh. Dalam konteks pesta demokrasi seperti Pilkada Cawako dan Gubernur yang tengah berlangsung, penyuluh memiliki peran strategis untuk menjaga kerukunan dan suasana keberagaman yang kondusif di Kota Singkawang.
Selain itu, ia mendorong penyuluh untuk terus meningkatkan kinerja dan menyampaikan laporan secara berkala. “Laporan kinerja adalah bentuk kontribusi nyata para penyuluh dalam mendukung tugas Kementerian Agama. Hal ini sangat penting untuk memastikan pelayanan kepada umat Buddha semakin optimal,” tambahnya.
Kegiatan ini ditutup dengan sesi diskusi interaktif, di mana para penyuluh berbagi pengalaman, kendala, dan solusi dalam melaksanakan tugas di lapangan. Diskusi tersebut menjadi momen penting untuk memperkuat kolaborasi antara penyuluh dan Pembimas Buddha dalam menghadapi berbagai tantangan.
Melalui pembinaan ini, diharapkan para Penyuluh Agama Buddha di Singkawang dapat semakin profesional, berintegritas, dan menjadi ujung tombak dalam menjaga harmoni umat beragama. Kegiatan ini juga menjadi bukti nyata peran aktif Kementerian Agama dalam membangun suasana keberagaman yang damai dan saling menghormati di masyarakat.
Semangat kebersamaan yang terbangun dalam kegiatan ini mencerminkan harapan besar untuk terus memajukan pembinaan umat Buddha di Singkawang dan sekitarnya. (KongMin/skw)