Majelis Taklim Singkawang Barat Gelar Pembinaan Bulanan: “Masuk Surga dengan Rahmat Allah”
Singkawang (Kemenag) – Dalam upaya memperkuat ukhuwah dan menumbuhkan semangatkeagamaan di kalangan jamaah, Forum Silaturahmi Majelis Taklim (Fosmata) Singkawang Baratmenggelar kegiatan Pembinaan Bulanan pada Rabu (05/11) di Masjid Haqqul Yaqin, KelurahanPasiran, Singkawang Barat.
Mengusung tema “Masuk Surga dengan Rahmat Allah”, kegiatan ini diisi dengan tausiyahmenyejukkan hati oleh Kepala KUA Singkawang Barat, Agus Salim, yang mengajak jamaah untukselalu memperkuat iman, memperbanyak amal kebajikan, dan menjaga hati agar tetap ikhlas dalamberibadah.
Dalam tausiyahnya, Agus Salim menyampaikan bahwa rahmat Allah adalah kunci utama menujusurga. “Bukan banyaknya amal yang membawa seseorang ke surga, tetapi rahmat Allah-lah yang mengantarkannya. Namun, rahmat itu tidak datang begitu saja, melainkan diraih melalui amal, ketulusan, dan ketaatan kepada-Nya,” ujarnya dengan penuh kelembutan.
Kegiatan pembinaan bulanan ini diikuti oleh anggota dari 10 majelis taklim yang tergabung dalamFosmata Singkawang Barat. Para jamaah tampak antusias mengikuti kegiatan dari awal hingga akhir, menikmati suasana penuh kekeluargaan yang dibalut dengan nilai-nilai keislaman.
Selain sebagai ajang pembinaan rohani, kegiatan ini juga menjadi wadah mempererat tali silaturahmiantar majelis taklim. Melalui forum seperti ini, diharapkan para jamaah dapat saling berbagipengalaman, memperkuat jaringan dakwah, dan menebar semangat kebersamaan dalam berbuatkebaikan.
Kepala KUA Singkawang Barat, Agus Salim, menyampaikan apresiasi atas semangat para ibu majelistaklim yang konsisten mengikuti pembinaan bulanan. Ia menegaskan bahwa majelis taklim memilikiperan strategis dalam membentuk karakter masyarakat yang religius, damai, dan berakhlak mulia.
“Majelis taklim adalah benteng moral dan sumber kekuatan spiritual di tengah masyarakat. Melaluikegiatan seperti ini, kita berharap tercipta lingkungan yang penuh rahmat, saling menghargai, dansaling mendoakan dalam kebaikan,” ungkapnya.
Dengan semangat kebersamaan dan ketulusan dalam beribadah, kegiatan ini menjadi pengingat bahwajalan menuju surga dimulai dari hati yang bersih, amal yang ikhlas, dan kasih sayang antar sesama.(Nisa/skw)
