KUA Singkawang Barat Hidupkan Semangat Kebersamaan dan Dakwah Lewat Program “Ngobras”

Singkawang (Kemenag) – Kantor Urusan Agama (KUA) Kecamatan Singkawang Barat terus menunjukkan komitmennya dalam menghadirkan inovasi program keagamaan yang bermakna. Setelah sukses dengan program “One Day One Juz”, kini KUA Singkawang Barat kembali meluncurkan program baru bertajuk “Ngobras” atau Ngobrol Agama Santai, sebuah kegiatan yang mengajak para pegawai untuk memahami ajaran Islam secara lebih mendalam dalam suasana santai namun penuh makna, Kamis (06/11/2025).
Kepala KUA Singkawang Barat, Agus Salim, menjelaskan bahwa Ngobras merupakan wadah penting untuk saling menasihati dalam kebaikan dan memperkuat pemahaman terhadap ayat-ayat Allah.
“Setelah terbiasa membaca Al-Qur’an setiap hari melalui One Day One Juz, maka sudah semestinya kita memahami maknanya secara lebih mendalam. Ngobras menjadi ruang bagi kita untuk saling belajar, saling mengingatkan, dan memperbaiki diri dalam bingkai kebersamaan,” ungkapnya.
Program Ngobras dilaksanakan secara rutin setiap hari Senin dan Kamis, dengan pentausiyah yang bergantian sesuai jadwal yang telah disusun. Selama tiga bulan berjalan, kegiatan ini telah memberikan dampak positif bagi seluruh peserta, baik dari sisi spiritual maupun sosial.
Suasana Ngobras yang santai membuat diskusi keagamaan terasa lebih hidup. Peserta tidak hanya mendengarkan tausiah, tetapi juga aktif bertanya dan berbagi pengalaman dalam kehidupan sehari-hari. Melalui interaksi yang terbuka, nilai-nilai kebersamaan, kejujuran, dan kesabaran semakin tumbuh di lingkungan KUA Singkawang Barat.
Agus Salim menegaskan bahwa kegiatan ini juga menjadi bentuk nyata penerapan nilai dalam firman Allah “Watawaa show bil haq, watawaa show bishshobr” saling menasihati dalam kebenaran dan kesabaran.
“Tidak ada manusia yang benar dalam segala hal, dan tidak ada manusia yang salah dalam segala hal. Karena itu, kita perlu saling mengingatkan agar terus memperbaiki diri dan memperkuat iman,” ujarnya.
Melalui Ngobras, KUA Singkawang Barat berharap dapat menumbuhkan semangat dakwah di lingkungan kerja, mempererat hubungan antarpegawai, serta menjadikan kantor sebagai pusat pembinaan rohani yang aktif dan menyenangkan.
Program ini menjadi bukti nyata bahwa pembinaan spiritual tidak harus selalu formal bisa juga dikemas dengan cara santai, penuh kehangatan, dan tetap bernilai ibadah. Dengan semangat saling menasihati dalam kebaikan, KUA Singkawang Barat bertekad untuk terus menjadi teladan dalam pelayanan keagamaan yang berintegritas dan inspiratif. (Nisa/skw)

